Kulon Progo – Menyambut Tahun Baru Islam 1446 Hijriah, warga Pedukuhan Bendungan Lor, Desa Bendungan, Wates, Kabupaten Kulonprogo, menggelar tradisi Laku Bisu. Puluhan warga berjalan kaki mengelilingi batas kampung tanpa bersuara, hanya melantunkan sholawat, Surah Ayat Kursi, dan Al-Fatihah.
Di setiap sudut batas kampung, warga mengumandangkan azan dan iqamah serta berdoa yang dipimpin oleh tokoh agama setempat. Tradisi ini diikuti sekitar 50 warga, mulai dari anak-anak hingga orang tua, menempuh rute sepanjang 5 kilometer.
Ritual tahunan ini dilakukan sebagai wujud rasa syukur warga dan harapan agar kampung mereka terhindar dari bencana dan marabahaya. Dwi Agus Purnomo, Dukuh Bendungan Lor, menyatakan bahwa “tradisi ini adalah cara kita mengungkapkan rasa syukur dimana kita telah menjalani satu tahun ini dan satu muharram sebelumnya”.
Setelah menggelar ritual, warga juga melakukan doa bersama dan dilanjutkan dengan makan sego gurih serta gudangan dengan lauk berupa ingkung ayam.
Bagas, RBTV.
Editor : Aditya Pandu Maulana