Inilah Sentra Pengesahan Pisau, di Kampung Pajang, Kecamatan Laweyan, Kota Solo. Para perajin mendapat banyak pesanan, mempertajam pisau, untuk menyembelih hewan kurban, Idul Adha nanti.

Rata-rata satu orang, dapat mengasah sebanyak, tiga puluh pisau per hari. Mereka menerima berbagai jenis pisau, mulai dari pisau sembelih, hingga pisau kecil, untuk menguliti hewan kurban.

Para perajin ini menggunakan batu khusus, untuk membantu pekerjaannya. Selain itu, terdapat teknik tersendiri, untuk mempertajam pisau, sehingga tidak menyiksa hewan kurban, waktu disembelih.

“Memutuskan untuk mengasah pisau di sini karena dapat rekomendasi dari Google Maps dan memiliki penilaian bintang lima. Ketika saya sampai sini juga di sambut dengan baik dan edukasinya luar biasa, betul-betul tulus. Akhirnya saya sekaligus beli yang bagus di sini, karena punya saya ini memang tidak cocok untuk sembelihan. Menggunakan teknik yang Tarik, cocoknya yang dorong. Padahal saya pesannya di tarik,” ujar Yoga, Pengguna Jasa Asah Pisau.

“Biasanya menjelang moment Idul Adha, antusias untuk mengasah pisau meningkat drastis. Kalau di hari biasa costumer pasar kita itu ke koki, tukang daging di pasar. Untuk pisau ini jumlahnya belum ribuan, biasanya banyaknya bulanan. Kalau untuk customer lama, biasanya sebelum puasa sampai menjelang Idul Adha, sudah mulai mempersiapkan alat sembelihan. Untuk jumlahnya masih ratusan belum ribuan,” ujar Hanung Suwondo, Perajin Asah Pisau.

Para pengguna jasa asah ini, tidak hanya berasal dari, daerah Solo dan sekitarnya saja. Namun juga Jawa Timur, Jawa Barat, bahkan Jakarta. Sementara untuk biayanya, hanung mematok harga, Rp 2.000,00 per sentimeter.

Rizki Budi Pratama, RBTV.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *