Pondok pesantren Ora Aji, di Tundan, Purwomartani, Kalasan, Sleman, menjadi pondok pesantren pertama yang di kunjungi cawapres pedamping Prabowo Subianto, setelah penyelenggaraan pemilu 14 Februari lalu.

Dalam perjalan dari bandara, Gibran yang akan kembali ke Solo, menyempatkan diri mengunjungi pondok pesantren yang di asuh Gus Miftah.

Putra presiden Joko Widodo yang memenangi pemilihan presiden, Gibran Rakabuming Raka, belum lama ini mendatangi pondok pesantren Ora Aji. Kedatangan calon wakil presiden yang akan mendampingi Prabowo Subianto itu, di sambut langsung oleh pengasuh pondok, Kyai Haji Miftah Habibburrahman atau yang akrab di sapa Gus Miftah.

Ketika turun dari mobil dengan pelat merah A-D satu, Gibran langsung di ajak masuk ke kediaman. Pertemuan tersebut berlangsung lebih dari satu jam. Usai pertemuan, keduanya menyebut hanya silaturahmi biasa saja setelah lama tidak bertemu.

Menjawab pertanyaan wartawan terkait dengan tuntutan agar di adakan pilpres ulang, dengan mendiskualifikasi pasangan capres-cawapres nol dua, Gibran menjawab dengan santai. Gibran mempersilahkan di lalui saja prosesnya.

“Di lalui saja prosesnya, jika ada hal-hal yang kurang berkenan, mekanismenya juga sudah ada. Dari tim kami juga sudah menyiapkan tim Advokat.” Ungkap Gibran Rakabuming Raka, cawapres pasangan Prabowo Subianto

Sedangkan terkait dengan gugatan di Mahkamah Konstitusi, Gus Miftah hanya mendoakan agar semuanya lancar.

“Petemuan tadi hanya mengobrol santai, dan mendoakan agar semuanya lancar. Menurut saya ini adalah etika yang perlu di teladani dari seorang mas Gibran. Posisi beliau merasa lebih muda, dan datang ke sini. Ini bukan hal yang mudah menurut saya, dan alhamdulillah kami adalah pondok pertama yang di datangi oleh mas Gibran pasca pemilu.” Ungkap Gus Miftah, pengasuh ponses Ora Aji Kalasan Sleman

Widi, RBTV.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *