Menteri Perdagangan, Budi Santoso, berjanji akan menindak pihak-pihak yang menyelewengkan penjualan minyak goreng bersubsidi. Hal ini menyusul temuan volume dan harga eceran tertinggi (HET) yang tidak sesuai dengan kebijakan.

Di Solo sendiri, ditemukan Minyak Kita yang volumenya lebih sedikit dibanding seharusnya, meskipun harganya masih dalam batas HET. Ditemui di acara Dies Natalis Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Mendag Budi Santoso menanggapi persoalan tersebut.

Budi mengatakan pihaknya terus melakukan operasi-operasi untuk menemukan Minyak Kita yang tidak sesuai dengan takaran. Ia juga meminta distributor untuk mematuhi aturan yang berlaku, sebab pemerintah akan bersikap tegas atas pelanggaran yang dilakukan.

Budi Santoso, Menteri Perdagangan, menegaskan bahwa jika ditemukan adanya Minyak Kita yang tidak sesuai standar, maka lokasi akan ditutup dan dikenakan sanksi hukum.

Diberitakan sebelumnya, Menteri Pertanian, Amran Sulaiman, menemukan Minyak Kita kemasan satu liter yang hanya terisi 900 mililiter. Amran menemukan hal tersebut saat melakukan sidak di Pasar Gede Solo.

Rizki Budi Pratama, RBTV

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *