Pasca di tutup akibat bentrokan yang melibatkan aparat kepolisian dengan sekelompok mahasiswa dalam aksi unjuk rasa yang digelar di Jalan Kusumanegara Kota Yogyakarta Minggu sore, hingga Senin pagi situasi aktivitas sekitar lokasi telah kembali normal, jalur lalu lintas yang sempat ditutup total juga telah kembali dibuka sehingga, dapat dilalui kendaraan.
Kepala Seksi Humas Polresta Yogyakarta, AKP Sujarwo menyatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan, akibat peristiwa tersebut setidaknya terdapat 3 personil Polri yang mengalami luka-luka, dan sejauh ini sudah menjalani rawat jalan, sementara dari sisi kelompok masa aksi, sejauh ini belum ada laporan yang mengalami luka.
Sementara itu, terkait kericuhan aksi unjuk rasa tersebut, petugas mengamankan salah seorang massa aksi yang saat ini masih dilakukan pemeriksaan.
“Saat ini sudah kembali situasi normal kemudian efek dari kegiatan kemarin memang sedikit ada kericuhan yang menimbulkan teman-teman dari Polri dalam hal ini ada tiga anggota kami yang mengalami luka walaupun kategorinya Cuma luka ringan seperti biasanya, kemudian dari rekan-rekan atau saudara-saudara kita yang melaksanakan unjuk rasa tidak ada yang mengalami luka, kalau kemarin pasca kejadian memang ada satu dari pengunjuk rasa yang diamankan namun demikian hingga saat ini masih diamankan di Polda DIY, bukan di Polresta” ungkap AKP Sujarwo, Kasi Humas Polresta Yogyakarta
Seperti yang diketahui, kericuhan kelompok yang mengatasnamakan Front West Papua terjadi saat diantaranya salah satu masa aksi hendak mengibarkan bendera separatis namun dihalau oleh petugas. Selain itu, dalam aksinya, massa menuntut menolak adanya proyek strategis nasional di wilayah Papua karena dinilai berdampak buruk terhadap lingkungan.
Agung, RBTV.