Kulon Progo — Puluhan pemuda dan pemudi dari Karang Taruna se-Kulon Progo memeriahkan perayaan HUT Kemerdekaan RI dengan menggelar lomba permainan tradisional balap bakiak dan egrang. Acara ini berlangsung meriah di kawasan Alun-Alun Kulon Progo pada Minggu lalu.
Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia, tetapi juga sebagai upaya untuk mengenalkan dan melestarikan permainan tradisional yang semakin jarang ditemui. Sebanyak 24 regu yang berasal dari 12 kapanewon di Kabupaten Kulon Progo turut ambil bagian dalam lomba ini. Setiap kelompok Karang Taruna mengirimkan dua regu, yaitu regu putra untuk lomba balap egrang dan regu putri untuk lomba balap bakiak.
Suasana semakin meriah ketika para peserta berlomba menunjukkan keahlian, kekompakan, dan kerjasama untuk menjadi yang tercepat mencapai garis finish. Tawa dan sorak sorai penonton terdengar ketika beberapa peserta terjatuh saat berusaha menjaga keseimbangan, menambah keseruan acara.
Ketua Karang Taruna Kulon Progo, Tamyus Rohman, menyatakan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat menjadi upaya untuk melestarikan kesenian dan permainan tradisional di kalangan masyarakat. “Harapan kita dengan adanya kegiatan ini, kesenian dan perlombaan tradisional senantiasa dilakukan di kalangan masyarakat. Jadi teman-teman melestarikan kegiatan kesenian tradisional,” ujar Tamyus.
Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari Dinas Kebudayaan Kabupaten Kulon Progo. Mereka berharap agar ajang ini mampu memotivasi generasi muda di Kabupaten Kulon Progo untuk terus berperan dalam melestarikan permainan tradisional. Selain bermanfaat untuk meningkatkan kebugaran fisik, permainan tradisional juga sangat baik untuk melatih koordinasi, kerjasama, serta mempererat hubungan sosial di antara peserta.
Dengan suksesnya acara ini, diharapkan permainan tradisional akan terus hidup dan menjadi bagian dari perayaan kemerdekaan di tahun-tahun mendatang.
Bagas – RBTV