Bertempat di RT 02 Beji, tepatnya di sekitar Taman Beji Nyawiji, proses penilaian ajang lomba desa atau kelurahan tingkat DIY. Di lakukan di Kelurahan Wates, Kapanewon Wates, Kulonprogo. Di sambut arak-arakan Pasukan Bregodo, tim penilai atau verifikasi dari provinsi ini, melakukan proses klarifikasi lapangan. Guna melihat potensi Kelurahan Wates dalam ajang lomba desa atau kelurahan tingkat DIY di tahun 2024 ini.
Mewakili Kabupaten Kulonprogo, Kelurahan Wates, khususnya RT 02 Beji sendiri, memiliki berbagai macam kegiatan serta inovasi dalam memberdayakan warganya. Baik itu di bidang ekonomi, lingkungan, kesehatan, wisata, hingga seni dan budaya. Selain mengembangkan taman beji sebagai pusat wisata kuliner dan kegiatan masyarakat. Pihaknya juga tengah merintis pengelolaan sampah berbasis maggot, hingga memberdayakan ibu-ibu rumah tangga melalui kelompok wanita tani. Dalam memanfaatkan pekarangan dan lahan kosong agar lebih produktif.
“Kami sedang mengembangkan atau merintis pengelolaan sampah berbasis maggot. Jadi sampah organik dapur, kalau bisa tidak di buang tapi di gunakan untuk pakan maggot. Kami merintis untuk memanfaatkan pekarangan yang masih banyak kosong. Untuk penanaman sayur dan tanaman obat,” ujar Puji Hartono, Ketua RW 2 Beji.
“Harapan kita dengan adanya lomba, memberikan sebuah motivasi kepada kita terutama yang statusnya Kelurahan Wates yang ada di Kulon Progo. Untuk bisa berdiri tegak, menjembatani tata kelola pemerintahan. Dari tata kelola administrasi sudah ada sebuah perbaikan-perbaikan. Sehingga lomba ini nanti, cukup memberikan sebuah tugas dari pada kelurahan. Untuk bagaimana mengupayakan dan memberdayakan wilayah, serta potensi apa yang ada di wilayah. Sehingga nanti ketikan lomba bisa di sajikan semaksimal mungkin,” ujar Bambang Sunartito, Lurah Wates.
Selain dapat memotivasi masyarakat dalam berkegiatan, lewat ajang ini, diharapkan berbagai potensi, keunggulan. Maupun inovasi pembangunan di setiap desa atau kelurahan dapat terus ditingkatkan. Sehingga tujuan akhir dari lomba ini yakni terciptanya peningkatan kualitas hidup masyarakat. Memandirikan, hingga kesejahteraan masyarakat di tingkat desa atau kelurahan dapat terwujud.
Bagas, RBTV.