Seniman dan perupa di kabupaten Kulon Progo, ikut merayakan bulan menggambar yang selalu di peringati setiap bulan Mei. Kegiatan kolektif ini melibatkan puluhan masyarakat di alun-alun Wates.
Hari menggambar nasional di gunakan oleh sejumlah seniman dan perupa, untuk mengenalkan komunitas dan sejumlah karya mereka. Masyarakat umum di ajak untuk ikut menggambar di sekitar alun-alun kota Wates Kulon Progo.
Bulan menggambar merupakan ajang bagi para perupa untuk mengaktualisasi diri, sekaligus memberikan kontribusi bagi masyarakat luas. Ada harapan mampu memperkenalkan hasil karya perupa asal daerah, dan bisa menjadi edukasi bagi masyarakat yang ada di Kulon Progo mengenai menggambar.
Bukan kali pertama para seniman dan perupa Kulon Progo melakukan kegiatan seperti ini. Masyarakat di ajak untuk menangkap momen di sekitarnya dan di torehkan kedalam sebuah gambar. Puluhan seniman yang terlibat dalam menggambar bersama di alun-alun Wates Kulon Progo kali ini.
“Kami tidak menyangka yang berpatisipasi bisa sebanyak ini. Kegiatannya nanti datang di sini, menggambar, kemudian berkumpul lagi, setelahnya membahas gambar-gembar tersebut. Ada rangkaian kegiatan yang biasa di peringati setahun sekali, ketika bulan Mei, pada hari menggambar nasional.” Ungkap Winarni, ketua panitia bulan menggambar Kulon Progo
“Harapannya pada tahun-tahun berikutnya bisa lebih banyak lagi yang berpatisipasi dalam memperingati hari menggambar nasional pada masyarakat yang ada di Kulon Progo. Terutama, pada anak-anak muda yang masih mempunyai energi dan tenaga yang kuat. Kalau saya sudah 50-an, harus sadar untuk bisa meregenerasi dan membimbing kepada generasi selanjutnya.” Ungkap Teguh Paino, perupa Kulon Progo
Para penggerak kegiatan ini sudah mulai di laksanakan oleh para generasi muda, sehingga terjadi proses edukasi dan membuat berkesinambungan antar era. Sehingga bisa terus di lestarikan sebagai aksi positif berkarya bagi daerahnya masing-masing.
Bagas, RBTV.