National Paralympic Committee, NPC Indonesia, bersiap menghadapi Paralimpiade Paris, 2024. Mereka menargetkan 20 orang atlet, berlaga di pesta olahraga disabilitas dunia tersebut.

Hingga kini tercatat sudah 23 orang atlet yang lolos ke Paralimpiade Paris 2024. Ke-23 orang atlet tersebut berasal dari 7 cabang olahraga, diantaranya atletik, renang, panahan dan bulu tangkis.

Jumlah 23 orang yang sudah pasti lolos tersebut, menyamai jumlah atlet sebelumnya di Paralimpiade Tokyo. Meski begitu, NPC Indonesia menunggu atlet cabor lain, seperti tenis meja, dan blind judo.

NPC Indonesia menargetkan 20 orang atlet dapat lolos ke paris. Sementara untuk medali, NPC Indonesia menargetkan 1 medali emas.

“Mungkin kita targetkan 1 dulu. Siapa tahu Tuhan memberi lebih lagi, mungkin bisa dapet 2 atau 3. Itu kita akan liat dan perjuangkan. Kita sudah ada TC dari bulan Januari dan saya rasa maksimal untuk sampai bulan Agustus. Untuk meraih prestasi yang luar biasa dan mengharumkan nama Bangsa dan Negara.” Ungkap Senny Marbun selaku Ketua NPC Indonesia.


Reda Manthovani, CDM Paralimpiade 2024 mengatakan, “Target sudah di buat oleh NPC. Targetnya target realistis. Dengan optimism yang ada, harapannya target tersebut tercapai.”

Sementara itu, para atlet juga optimis dapat meraih hasil maksimal di Paralimpiade Paris 2024. Optimisme tersebut datang salah satu nya dari peraih medali perak Paralimpiade Tokyo 2020, Leani Ratri Oktila.

“Persiapan saya di Paris sama seperti persiapan saya di Tokyo kemarin. Saya latihan dengan giat bersama teman teman. Dan saya sekarang juga lagi diet mengikuti wet training dari para pelatih. Harapannya para atlet, para pelatih, dan semuanya yang tergabung di sini. Bisa sehat, menjalani pelatihan dengan baik, dan bertanding dengan maksimal ke depannya.” Ucap Leani Ratri Oktila selaku Atlet Badminton.

Gelaran Paralimpiade Paris 2024 sendiri akan di gelar pada 28 Agustus – 8 September mendatang.

Rizki Budi Pratama, RBTV.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *