Pejabat wali kota Yogyakarta meminta warga untuk disiplin membawa sampahnya ke depo, dan tidak membuang sampah dengan sembarangan.

Pejabat wali kota, Singgih Raharjo meminta warga untuk tidak membuang sampah sembaragan. Karena untuk saat ini depo yang ada di kota Yogyakarta sudah buka dan sudah ada jadwalnya. Depo bakal di buka untuk warga sepanjang pukul 06.00-09.00 WIB, dengan catatan menyesuaikan kekuatan armada, sehingga tidak semuanya memiliki durasi yang sama.

Namun, sampah-sampah yang di boyong menuju depo pun, di harapkan yang hanya yang bersifat residu, sehingga pengelolaan di hulu tetap wajib di terapkan.

Sementara sampah organik di himbau untuk di olah denga metode biopori, kemudian sampah anorganik bernilai ekonomi di bawa ke bank sampah.

“Silahkan bawa sampah-sampah tersebut untuk kemudian di bawa ke depo. Dan di sana sudah ada jadwalnya, 3 hari on, 1 hari off, silahkan menyesuaikannya. Kalau kemarin ada informasi bahwa depo tutup selamanya, itu tidak benar. Jadi, kami tetap membuka depo, karena itu menjadi poin di mana masyarakat menyampaikan sampahnya.” Ungkap Singgih Raharjo, Walikota Yogyakarta

Himbauan ini juga agar masyarakat bisa lebih mengerti tentang darurat sampah di kota Yogyakarta yang sudah sangat berlebihan dan telah membuat pembuangan tempat sampah susah untuk terus menampung. Bahkan masih banyak yang tidak peduli dan membuang sampah-sampahnya di pinggir jalan kota.

Harapannya dengan adanya himbauan dari pemkot Yogyakarta, dapat membuat masyarakat lebih peduli terhadap sampah dan tidak membuang di sembarang tempat.

Rinamaulana, RBTV.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *