YOGYAKARTA – Perkumpulan penyelenggara JASABOGA Indonesia, PPIJ DIY melantik dan mengukuhkan pengurus DPD PPIJ DIY preode 2023-2028 setelah menggelar musyawarah daerah. Pengukuhan disaksiakan langsung oleh istri wakil gubernur DIY, Gusti Knajeng Bendara Raden Ayu Adipati Paku Alam,dengan mengangkat tema “Persatuan Persepsi Kuatkan Sinergi Dalam Upaya Membentuk Pondasi Organisasi yang kokoh dan Bermartabat”, pengukuhan DPD PPIJ DIY, menetapkan Sri Wahyuni Dewi sebagai ketua kepengurusan PPIJ DIY preode 2023-2028.
Tugas berat menanti kepengurusan PPIJ DIY selama lima tahun kedepan. Salah satunya adalah kenaikan sejumplah harga pokok yang terjadi belkangan ini berimbas pada usaha di bidang Jasaboga.
Ketua DPD PPIJ DIY, Sri Wahyuni Dewi mengatakan Fluktuasi harga kebutuhan pokok akhir-akhir ini yang berdampak pada usaha Jasa Boga seperti catering masih menjadi perhatian pengurus. PPJI DIY pun telah menyiapkan antisipasi agar fluktuasi tidak berdampak signifikan terhadap usushanya. Para anggota yang trgabung memiliki strategi dengan menerapkan sistem saling isi mengisi.
“sebenanya kenaikan pokok ini sangat mengganggu,harga pokok kita tetapi kalau katering kan tidak bisa serta merta harus naik ya, biasanya kita dalam menghadapi harga naik turunnya fluktuasi biasanya kita sudah belkjar saling isi mengisi misalnya pada saat harga cabai-harga bawang merah ada di harga rendah itu selisi harga yg tinggi kita tabung biasanya teman teman seperti itu jadi sehingga saat harga itu tinggi dapat membantu dapat balance tetap akan membantu penjualan kita.” Ujar Sri Wahyuni Dewi
Ia pun berharap menyambut tahun baru 2024, akan semakin menarik orang berwisata maupun berbelanja kuliner serta banyak hajatan pesta pernikahan, sehingga memulihkan keadaan pasca pandemic covid-19. DPD PPIJ juga selalu meminta seluruh anggotanya memunculkan inovasi untuk menghadapi tantangan ke depan agar tidak ketinggalan trend pada tahun yanga kan datang.
Agung Ristiono, RBTV.