Di motori kelompok pemuda setempat, warga dusun Bleberan kalurahan Banaran kapanewon Galur Kulon Progo, tengah mengembangkan ekowisata baru. Hal ini di lakukan di kawasan muara sungai progo, tak jauh dari objek wisata pantai Trisik. Di dukung pemerintah kalurahan setempat, mereka berencana mengembangkan sejumlah wahana wisata air. Mulai dari susur sungai menggunakan perahu motor, hingga mengembangkan kawasan hutan mangrove.
“bisa di lihat juga seberang sana, dalam tahap pembangunan jembatan. Ini tentu menjadi akses yang sangat luar biasa, maka wisatawan akan banyak sekali datang. Kebetulan kami punya program untuk mengembangkan lokasi wisata di mana ada paketan-paketan wisata. Nantinya potensi ini tinggal bagaimana kita menerapkan wisata air”. Ujar Haryanta, Lurah Banaran.
Keindahan alam luar biasa muara sungai, serta adanya proyek pembangunan jembatan pandansimo yang menghubungkan jalan-jalur lintas selatan (JJLS), menjadi alasan warga merintis tempat wisata ini. Di samping menanam ribuan pohon mangrove di sepanjang pinggir sungai, mereka juga mulai membuat perahu motor secara mandiri. Dengan upaya ini di harapkan ekosistemnya kawasan muara sungai dapat membaik sehingga mampu menarik minat wisatawan, yang pada akhirnya akan mampu menggerakkan perekonomian warga sekitar.
“allhamdulillah kami dari pemuda khususnya wilayah Bleberan ini sangat antusias sekali untuk mengembangkan potensi wisata di wilayah kami. Karena di dukung oleh faktor alam yang sangat strategis, apalagi dari jalur lintas ini sangat strategis juga, maka dari itu kami mengharapkan sekali dukungan-dukungan dari berbagai pihak, terutama yang terkait dengan kepariwisataan”. Ujar Dani Nugroho, ketua kelompok pemuda Bleberan.
Warga berharap adanya dukungan dari semua pihak, baik itu pemerintah kabupaten maupun balai besar wilayah sungai serayu opak, agar upaya ini bisa terwujud dan berjalan maksimal. Terlebih dinas pariwisata kabupaten Kulon Progo telah mencanangkan pengembangan kawasan ini sebagai objek wisata baru dengan nama trisik dreamland sejak 2023 lalu.
Bagas, RBTV.