Sumber foto : Kabar Jogja RBTV

 SLEMAN – Saksi-Saksi Yehuwa kembali mengundang masyarakat umum untuk menghadiri pertemuan tahunan mereka yang berskala besar dengan tema ‘Ibadah Murni’. Acara rohani inspiratif ini diselenggarakan secara gratis di Grand Pacific Hall, Jalan Magelang, Sinduadi, Sleman, Yogyakarta.

sumber foto : Kabar Jogja RBTV

“Pengunjung dari manapun dari berbagai golongan dan agama diperbolehkan untuk datang tanpa dipungut biaya. Kami ingin ibadah kami berguna bagi siapapun termasuk orang jogja sendiri bukan hanya untuk komunitas kami.” Terang ​Juru bicara Saksi-Saksi Yehuwa, Iwan Budiharto

Memberi Pencerahan dan Refleksi Spiritual

Pertemuan ini berlangsung selama tiga hari dan diikuti oleh lebih dari 2.500 peserta. Tujuan utama pertemuan ini adalah memberikan pemahaman mendalam mengenai makna ibadah sejati dan menjadi ruang refleksi spiritual bagi seluruh masyarakat.

​Juru bicara Saksi-Saksi Yehuwa, Iwan Budiharto, juga menjelaskan bahwa tema tahun ini dirancang khusus untuk memberi pencerahan bagi banyak orang yang sedang mencari harapan. Materi dalam pertemuan ini membahas makna ibadah yang benar, termasuk bagaimana seseorang dapat memastikan ibadahnya selaras dengan kebenaran dalam kitab suci.

​Pemutaran Video Khusus dan Kontribusi Ekonomi Lokal

Selama tiga hari, peserta mengikuti rangkaian ceramah Alkitab, wawancara inspiratif, serta pemutaran video bertema rohani.

sumber foto : Kabar Jogja RBTV

“Acara acara seperti ini memang membuat hidup semakin bermakna kemudian juga membuat kami menjadi orang yang lebih baik. Jadi karena besar pengaruhnya bagi kami sekeluarga, karena sering mengikuti acara rohani seperti ini saya dan keluarga jadi merasa lebih ringan dalam menjalankan hidup.” Ucap Yanke Varentiningrum 

​Salah satu sesi yang paling dinantikan adalah pemutaran Episode 2 dari serial video “Kabar Baik Menurut Yesus”. Serial yang terdiri dari 18 episode ini mengulas secara mendalam kehidupan dan pelayanan Yesus Kristus berdasarkan catatan Injil.

​Selain memperkuat pembinaan iman, kegiatan keagamaan berskala besar ini juga diyakini memberikan kontribusi positif terhadap perekonomian lokal. Kehadiran ribuan hadirin di Yogyakarta memberikan dorongan signifikan bagi sektor jasa dan ekonomi di kota tersebut.

​Pertemuan serupa dengan konsep ceramah dan pemutaran video streaming ini diselenggarakan secara serentak sepanjang Desember di 31 lokasi di seluruh Indonesia.

Reporter : Agung RBTV

Penyunting Artikel : LUNA

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *