Tumpukan baju kotor adalah pemandangan khas kamar anak kos. Dilema muncul: cuci sendiri yang ribet atau pakai jasa laundry yang lumayan menguras kantong?
Kalau hitung-hitungan, laundry kiloan rata-rata 6-8 ribu per kg. Mahasiswa biasanya laundry 4-6 kg per minggu, berarti 24-48 ribu per minggu atau 100-200 ribu per bulan. Setahun bisa 1,2-2,4 juta rupiah hanya untuk cuci baju!
Cuci sendiri memang menghemat uang signifikan. Modal mesin cuci mini sekitar 500-700 ribu, detergen per bulan 30-50 ribu, dan listrik tambahan minimal. Dalam 4-6 bulan, modal mesin sudah balik. Bonus: kamu bisa cuci kapan aja tanpa tunggu laundry buka.
Tapi ada cost yang nggak kelihatan: waktu dan effort. Cuci, jemur, angkat, setrika (kalau perlu) bisa habis 2-3 jam per minggu. Buat mahasiswa yang super sibuk atau nggak punya space jemur yang cukup, waktu ini lebih valuable untuk hal lain.
Solusi hybrid adalah kombinasi keduanya. Baju daily wear yang simple cuci sendiri, sedangkan items yang ribet seperti jaket tebal, selimut, atau baju kuliah yang harus rapi pakai jasa laundry. Ini balance antara hemat dan efisiensi.
Tips kalau pilih cuci sendiri: cuci pas weekend pagi biar panas terik dan cepat kering, pakai detergen liquid yang lebih hemat dan larut sempurna, dan invest di gantungan baju yang bagus supaya nggak perlu setrika.
Keputusan akhir tergantung prioritas kamu: budget, waktu, atau convenience. Yang penting, jangan sampai baju kotor menumpuk sampai nggak ada yang bisa dipakai!
Sirfah Aulia Ardita