Bantul – Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional 2025 sekaligus mengenang Resolusi Jihad yang melatarbelakangi pertempuran 10 November 1945, belasan ribu santri dan masyarakat Bantul mengikuti Apel Akbar Hari Santri di Lapangan Paseban, Kabupaten Bantul.
Sejak pagi, ribuan peserta sudah memadati lokasi acara. Mereka tampak antusias mengikuti jalannya apel yang berlangsung khidmat dan penuh semangat kebangsaan.
Ketua Tanfidziyah Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Bantul, Riyanto, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk penghargaan dan penghormatan kepada para santri yang telah berjuang mempertahankan kemerdekaan Indonesia sejak masa penjajahan.
Sementara itu, Bupati Bantul Abdul Halim Muslih dalam sambutannya menegaskan bahwa santri memiliki peran besar dalam sejarah perjuangan bangsa. Menurutnya, semangat perjuangan santri tidak berhenti pada masa penjajahan saja, tetapi terus berlanjut hingga era kemerdekaan.
“Di masa kini, santri tetap menjadi salah satu pilar penting dalam menjaga keutuhan dan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tutur Abdul Halim Muslih.
Apel Akbar Hari Santri 2025 ini juga menjadi ajang mempererat silaturahmi antar-santri dan masyarakat Bantul, sekaligus memperkuat komitmen bersama dalam meneladani nilai-nilai perjuangan, nasionalisme, dan keagamaan yang diwariskan para ulama dan santri terdahulu.
Delly | RBTV
