Bantul — Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Bantul kembali menghadirkan layanan jemput bola melalui program “Dukcapil Goes to School”. Program ini menyasar pelajar usia 16 tahun ke atas, khususnya untuk perekaman KTP elektronik (KTP-el) bagi pemula. Kegiatan kali ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Bantul.
Program tersebut disambut antusias oleh pihak sekolah dan para siswa. Dalam pelaksanaannya, sebanyak 114 siswa berhasil melakukan perekaman KTP-el hanya dalam satu hari.
Layanan langsung di sekolah ini memberikan kemudahan bagi para siswa untuk mengurus dokumen kependudukan tanpa harus meninggalkan kegiatan belajar atau datang ke kantor Disdukcapil maupun kantor Kapanewon.
Kepala Disdukcapil Kabupaten Bantul, Kwintarto Heru Prabowo, turut hadir untuk memantau jalannya kegiatan. Kehadirannya merupakan bentuk dukungan langsung sekaligus untuk memastikan pelayanan berjalan optimal.
Dalam keterangannya, Kwintarto menekankan pentingnya kepemilikan KTP-el sejak dini sebagai identitas resmi dan syarat utama untuk mengakses berbagai layanan publik, mulai dari pendidikan, kesehatan, hingga layanan keuangan.
“Kami berkomitmen untuk terus mendekatkan layanan administrasi kependudukan ke lingkungan pendidikan. Strategi jemput bola seperti ini kami yakini efektif untuk mempercepat kepemilikan dokumen kependudukan bagi generasi muda serta menumbuhkan kesadaran akan pentingnya identitas dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Kwintarto Heru Prabowo.
Ke depan, Disdukcapil Bantul akan terus memperluas jangkauan program “Dukcapil Goes to School” ke sekolah-sekolah lain di wilayah Kabupaten Bantul, guna memastikan seluruh pelajar usia wajib KTP dapat terlayani secara optimal.
Delly | RBTV