Yogyakarta — Ratusan anggota Organisasi Masyarakat (Ormas) MERKID’S menggelar deklarasi menolak segala bentuk tindakan anarkis yang belakangan terjadi di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta. Aksi ini merupakan bentuk komitmen bersama untuk menjaga keamanan, ketertiban, serta mendukung program-program pemerintah.
Kegiatan deklarasi ini berlangsung di kawasan Jalan Taman Siswa, Mergangsan, Kota Yogyakarta, dalam suasana penuh semangat. Para anggota MERKID’S secara serempak menyuarakan penolakan terhadap tindakan anarkis yang dinilai dapat merusak stabilitas sosial dan keamanan di wilayah DIY.
Sekretaris Jenderal MERKID’S, Setiawan Okie Yoga, menyampaikan bahwa langkah ini merupakan bentuk kepedulian dan respon atas kekhawatiran masyarakat terhadap potensi gangguan keamanan yang ditimbulkan oleh aksi-aksi anarkis.
“Deklarasi ini adalah bentuk sikap kami sebagai ormas yang ingin menjaga kondusivitas wilayah. Kami juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menciptakan suasana yang aman dan tertib,” ujar Setiawan.
Lebih lanjut, deklarasi ini sekaligus menjadi seruan terbuka kepada masyarakat luas agar turut berperan aktif dalam menjaga stabilitas dan ketentraman lingkungan, khususnya di Yogyakarta yang dikenal sebagai kota pelajar dan budaya.
Organisasi MERKID’S sendiri telah berdiri selama 26 tahun dan saat ini memiliki lebih dari 2.000 anggota dengan latar belakang yang beragam. Dengan basis keanggotaan yang kuat, MERKID’S berkomitmen untuk menjadi mitra strategis dalam menjaga ketertiban dan ketenteraman masyarakat.
Agung | RBTV