Wali Kota Surakarta, Respati Ardi, menerima audiensi perwakilan dari Canberra University dan Universitas Sebelas Maret. Pertemuan tersebut membahas rencana uji riset penerapan kendaraan listrik pada armada bus.

Wali Kota Surakarta, Respati Ardi, menemui perwakilan kedua kampus tersebut di Rumah Dinas Loji Gandrung. Dalam pertemuan itu, ia menyampaikan rencana untuk mengadakan uji coba dan riset terkait efisiensi kendaraan listrik.

Kendaraan yang dimaksud adalah bus listrik atau electric vehicle bus, yang akan dibandingkan dengan unit berbahan bakar diesel. Respati mengakui bahwa keputusan transisi ke kendaraan listrik memerlukan kajian mendalam.

Wali Kota Surakarta, Respati Ardi, menjelaskan bahwa uji coba dan riset kendaraan listrik akan difokuskan pada efisiensi penggunaan bus listrik dibandingkan dengan kendaraan berbahan bakar diesel. “Kami akan melakukan uji coba dan riset mendalam untuk memahami efisiensi kendaraan listrik, khususnya bus, jika dibandingkan dengan unit berbahan bakar diesel,” ujar Respati.

Ia juga menambahkan bahwa transisi ke kendaraan listrik memerlukan persiapan yang matang. “Keputusan transisi ke kendaraan listrik memerlukan kajian mendalam agar dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat,” katanya. Respati mengapresiasi perwakilan Canberra University dan Universitas Sebelas Maret atas kolaborasi ini. “Kami sangat berterima kasih kepada kedua universitas atas kerja sama ini dalam mendukung Surakarta beralih ke energi yang lebih ramah lingkungan,” tuturnya.

RIZKI BUDI PRATAMA, RBTV

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *