Solo – Sejumlah kepala daerah hasil Pilkada Serentak resmi menduduki jabatan mereka setelah dilantik oleh Presiden Prabowo. Di antara mereka, Respati Ardi dan Astrid Widayani kini mengemban amanah sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surakarta, Jawa Tengah.
Tanggal 20 Februari 2025 menandai awal babak baru dalam kepemimpinan Kota Surakarta. Respati Ardi dan Astrid Widayani siap menjalani tugas sebagai pemimpin kota, membawa harapan baru bagi warga Surakarta.
Respati Ardi bukanlah sosok asing di Surakarta. Sebagai pengusaha muda, dia telah menjabat sebagai Ketua BPC HIPMI Surakarta sejak tahun 2023. Dengan latar belakang tersebut, Respati Ardi telah mempersiapkan diri untuk terjun ke dunia birokrasi.
“Saya telah menyiapkan diri untuk memasuki dunia birokrasi dan siap menjalankan tugas sebagai Wali Kota Surakarta,” ujar Respati Ardi.
Janji kampanye yang telah disampaikan akan menjadi rencana matang selama lima tahun ke depan. Respati Ardi juga mempersiapkan keluarganya untuk menerima perubahan yang datang seiring dengan status barunya sebagai bapaknya Wong Solo.
Di sisi lain, Astrid Widayani memiliki dasar kuat dalam pelayanan dan pengabdian masyarakat yang menjadi modal penting untuk melangkah sebagai Wakil Wali Kota Surakarta. Pengalaman Astrid di bidang pengembangan sumber daya manusia akan sangat berguna dalam menjalankan tugasnya.
“Kota Surakarta harus menjawab tantangan perkembangan zaman dengan kekuatan budaya,” kata Astrid Widayani.
Kehadiran Respati Ardi dan Astrid Widayani diharapkan dapat membawa perubahan positif dan memajukan Kota Surakarta. Dengan pengalaman dan komitmen yang dimiliki, mereka siap menjawab tantangan dan membawa Surakarta menuju masa depan yang lebih baik.
Dua generasi muda bangsa telah menyatakan komitmen dan kesiapannya bertugas menjadi A-D satu A dan A-D dua A dengan mengusung program Asta Cita Surakarta sebagai visi misinya. Tentunya, butuh dukungan seluruh masyarakat untuk mewujudkan Kota Surakarta yang semakin baik.