Sukoharjo – Wakil Bupati Sukoharjo, Eko Sapto Purnomo, meresmikan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Joho, Kecamatan Mojolaban, Sukoharjo, Jawa Tengah. SPPG ini menjadi salah satu dapur Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menarik perhatian karena telah memanfaatkan teknologi ultraviolet (UV) untuk mendeteksi keberadaan bakteri mikroba di area dapur.
SPPG Jambul Bekti Nagari (JBN) di Joho menjadi dapur MBG ke-32 yang beroperasi di Kabupaten Sukoharjo. Dalam acara peresmian tersebut, Wakil Bupati Sukoharjo menyampaikan apresiasi terhadap pengelola yang telah mengadopsi teknologi modern guna memastikan kebersihan dan keamanan makanan bagi masyarakat.
“Kami berharap pembangunan SPPG di Kabupaten Sukoharjo dapat berjalan lancar dan semakin banyak dapur gizi yang siap melayani masyarakat dengan standar terbaik,” ujar Eko Sapto Purnomo.
Salah satu pengelola SPPG JBN, Asnaun Novi, mengungkapkan bahwa penggunaan teknologi UV menjadi bagian dari komitmen mereka untuk menjaga kualitas pangan.
“Selain menggunakan teknologi ultraviolet untuk deteksi bakteri, kami juga menerapkan standar sanitasi yang ketat. Mulai dari pengujian kualitas air di laboratorium, kebersihan dapur, ventilasi, hingga kewajiban bagi penjamah makanan untuk menggunakan alat pelindung diri (APD),” jelasnya.
SPPG JBN saat ini melayani sekitar 1.000 penerima manfaat dan ditargetkan mampu meningkatkan kapasitas pelayanan hingga 2.000 orang seiring dengan kesiapan sarana dan tenaga pengelola.
Dengan penerapan teknologi dan standar higienis yang tinggi, diharapkan SPPG JBN dapat menjadi contoh bagi dapur MBG lainnya di Sukoharjo dalam menghadirkan makanan yang sehat, aman, dan bergizi bagi masyarakat.
Rizki Budi Pratama / RBTV