Kulon Progo – Persatuan Gateball Seluruh Indonesia (Pergatsi) Kabupaten Kulon Progo menggelar Sirkuit Gateball Seri ke-4 di Lapangan Klampok, Brosot, Galur. Kegiatan ini menjadi ajang bagi para atlet untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka, sekaligus memperkenalkan olahraga gateball kepada masyarakat luas.

Kompetisi kali ini diikuti ratusan atlet dari 26 klub gateball yang berasal dari lima kabupaten/kota di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Pertandingan digelar dalam satu kategori bebas tanpa batasan usia. Setiap tim terdiri dari lima pemain dengan komposisi yang beragam, mulai dari anak-anak usia sekolah hingga orang tua, menunjukkan bahwa gateball adalah olahraga yang bisa dimainkan oleh semua kalangan.

Ketua Pergatsi Kulon Progo, Kasdiono, menjelaskan bahwa sirkuit gateball rutin diselenggarakan setiap dua bulan sekali dengan lokasi yang berpindah-pindah di wilayah Kulon Progo.

“Selain menjadi arena kompetisi, kegiatan ini juga menjadi sarana silaturahmi antar-klub dan upaya untuk memasyarakatkan olahraga gateball di berbagai daerah,” ujarnya.

Gateball sendiri tergolong cabang olahraga baru di Indonesia, namun perkembangannya di Kulon Progo terbilang pesat. Sejumlah atlet lokal bahkan telah menorehkan prestasi di berbagai ajang resmi, termasuk Porda dan PON.

Salah satu peserta, Roviki Ayu Intani, mengaku senang bisa ikut berpartisipasi dalam kompetisi ini. Ajang Sirkuit Gateball Seri ke-4 ini membuktikan bahwa minat masyarakat terhadap olahraga gateball terus meningkat. Selain sebagai sarana rekreasi, gateball juga dinilai berpotensi menjadi cabang olahraga prestasi yang menjanjikan di masa mendatang.

Bagas | RBTV

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *