Bantul — Pemerintah Kabupaten Bantul menyelenggarakan kegiatan peningkatan kapasitas pamong atau aparatur desa di wilayah Kapanewon Jetis. Kegiatan ini digelar sebagai bagian dari upaya mendukung pelaksanaan reformasi birokrasi di tingkat kelurahan, khususnya dalam rangka mewujudkan pemerintahan desa yang profesional, transparan, dan melayani masyarakat dengan prima.
Puluhan pamong dari seluruh kalurahan di Kapanewon Jetis mengikuti pelatihan peningkatan kapasitas tersebut. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan kualitas aparatur desa dalam pengelolaan pemerintahan, serta memberikan pelayanan publik yang cepat, tepat, dan akuntabel.
Melalui kegiatan ini, para pamong diharapkan mampu memahami prinsip-prinsip tata kelola pemerintahan yang baik (good governance), serta memperkuat integritas dan profesionalisme dalam menjalankan tugasnya.
Dalam pelatihan tersebut juga ditekankan pentingnya menjaga integritas, serta meningkatkan kemampuan aparatur desa agar terus berkembang dan mampu menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman, terutama di era digitalisasi pelayanan publik.
Panewu Anom Jetis, Ery Murniasih, menyampaikan bahwa kegiatan peningkatan kapasitas ini menjadi momentum penting bagi para pamong untuk memperbarui wawasan dan semangat dalam melayani masyarakat.
“Saat ini masyarakat semakin cerdas dan kritis, sehingga pemerintah desa dituntut untuk memberikan pelayanan yang semakin profesional dan berkualitas,” ujarnya.
Selain peningkatan kompetensi pelayanan, pemerintah juga mendorong setiap kelurahan untuk mampu mengoptimalkan potensi lokal yang dimiliki. Hal ini dinilai penting sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan melalui pengembangan potensi ekonomi, sosial, dan budaya desa.
Kegiatan peningkatan kapasitas pamong di Kapanewon Jetis ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi wilayah lain dalam membangun aparatur desa yang adaptif, berintegritas, dan berorientasi pada pelayanan publik yang unggul.
Delly | RBTV