SRAGEN – Kreatif! Mungkin itu kata yang pas untuk menggambarkan para siswa SMK di Kabupaten Sragen, Jawa Tengah. Menyambut Hari Batik Nasional, mereka membuat seragam batik dengan menggabungkan teknik asal Jepang, yaitu suminagami. Uniknya, seragam tersebut nantinya akan dipakai para siswa sendiri.

Para siswa SMK Negeri 1 Plupuh Sragen membuat seragam batik khusus untuk dipakai bersekolah. Lebih membanggakan lagi, mereka memadukan motif batik dengan teknik suminagami, yaitu teknik celup di air yang berasal dari Jepang.

Pola yang dihasilkan sekilas tampak mirip, namun tetap memiliki kekhasan masing-masing kelas. Proses pembuatannya pun cukup panjang, mulai dari mengentalkan air dengan bahan dan pewarna, menciptakan motif, proses pengeringan, hingga tahap penjahitan.

Seragam batik ini nantinya akan dikenakan siswa setiap hari Kamis. Tak sedikit di antara mereka yang menganggap pengalaman ini sangat berharga, karena menjadi kali pertama membuat seragam batik sendiri.

“Kami senang karena bisa ikut terlibat membuat seragam batik yang akan kami pakai sendiri. Rasanya bangga,” ujar Arif Wahyu Mustofa, siswa SMKN 1 Plupuh.

Pihak sekolah menilai kegiatan ini selaras dengan visi misi Pemprov Jawa Tengah yang mengedepankan masyarakat pintar, sehat, dan peduli lingkungan.

“Batik suminagami ini diharapkan dapat menjadi identitas sekolah sekaligus menumbuhkan kebanggaan siswa terhadap karya mereka sendiri,” kata Sri Eka Lelana, Kepala SMKN 1 Plupuh.

RIZKI BUDI PRATAMA – RBTV

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *