Bantul, 23 Juli 2025 – Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) mengunjungi kediaman keluarga diplomat Arya Daru Pangayunan—yang ditemukan tewas dengan kondisi misterius—di Jomblang, Banguntapan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Pertemuan tertutup ini berlangsung selama kurang lebih tiga jam di rumah orang tua mertuanya.
Tim Komnas HAM yang dipimpin langsung oleh Komisioner Anis Hidayah hadir bersama empat anggota lainnya. Usai pertemuan, Anis menyampaikan bahwa kunjungan ini bertujuan menggali keterangan awal dari keluarga, namun belum ada informasi baru yang dapat disampaikan kepada publik.
Menurut Anis Hidayah, Komnas HAM akan terus memantau dan mendalami semua aspek kasus ini, termasuk kemungkinan adanya pelanggaran hak asasi manusia. Ia juga mengimbau agar media dan masyarakat menahan diri dan tidak berspekulasi sebelum ada keterangan resmi dari aparat penegak hukum.
Sebelumnya, Kompolnas juga telah mendatangi keluarga Arya Daru di Bantul dan menyatakan telah memperoleh sejumlah informasi baru mengenai kronologi peristiwa serta barang-barang milik almarhum. Informasi tersebut kini tengah didalami lebih lanjut.
Kasus ini semakin mendapat perhatian setelah Kemlu dan berbagai lembaga negara menyerahkan proses investigasi kepada aparat kepolisian. Aparat juga tengah menelusuri jejak bukti digital seperti rekaman CCTV di tempat kejadian perkara di Jakarta Pusat.
Komnas HAM menegaskan, sebagaimana pernyataan Anis Hidayah: “Kami meminta keterangan kepada keluarga korban, itu saja dulu ya… Nanti perkembangan dari penyelidikan akan kami sampaikan”.
— Delly, RBTV