YOGYAKARTA Untuk menekan angka tawuran dan kejahatan jalanan yang kerap melibatkan pelajar, Polda DIY bersama Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) DIY menggelar sarasehan yang diikuti puluhan siswa dan guru bimbingan konseling dari berbagai sekolah di Kota Yogyakarta.
Sebanyak 50 pelajar dari berbagai sekolah di Kota Yogyakarta bersama sejumlah guru BK hadir dalam kegiatan sarasehan ini. Tujuan utama kegiatan ini adalah memberikan pembekalan kepada pelajar dan tenaga pendidik, khususnya guru bimbingan konseling, agar mampu menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan kondusif, sekaligus mencegah potensi terjadinya tawuran maupun kejahatan jalanan.
Peserta mendapatkan materi dari Satpol PP dan kepolisian tentang pentingnya menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat (kamtibmas). Selain itu, Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DIY juga turut memberikan edukasi mengenai bahaya penyalahgunaan narkoba. Ujar, Andry Lesmono Bintoro / Ketua FPK DIY
Sementara itu, Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta melalui Satpol PP terus mengintensifkan langkah-langkah pencegahan terhadap kejahatan jalanan dan tawuran pelajar. Upaya ini dilakukan melalui berbagai kegiatan di sekolah dan kampus, serta patroli rutin pada malam hari di lokasi-lokasi rawan. Ujar, Ilham Junaidi / Kabid Penegakan Perundang-undangan Satpol PP DIY
Dengan pendekatan dialogis dan edukatif seperti ini, diharapkan kesadaran kolektif dapat tumbuh di kalangan pelajar untuk bersama-sama menjaga keamanan serta nama baik Yogyakarta.
AGUNG / RBTV