SUKOHARJO – Demam dangdut jadul yang dibawakan OM Lorenza akhir-akhir ini membawa efek domino, terutama bagi sektor ekonomi. UMKM jasa permak jeans pun kebagian rezeki.

Demam dangdut jadul di wilayah Solo dan sekitarnya membuat para penikmatnya berdandan ala tempo dulu. Sebagian dari mereka rela membeli baju dengan desain jadul, sementara yang lain memilih menggunakan jasa penjahit.

Salah satu yang ketiban rezeki adalah Sartono. Sartono mengaku kini permintaan mengubah pakaian menjadi berdesain jadul meningkat.

Pakaian yang paling sering dimodifikasi adalah celana panjang berbahan denim atau jeans. Kebanyakan penggemar dangdut jadul mengubah celana mereka menjadi model cutbray, yaitu model yang melebar di bagian bawahnya.

Model ini digemari karena menjadi tren di era 1980-an. Pelanggan mengenakan celana yang sudah dipermak ini untuk menyaksikan langsung aksi panggung OM Lorenza.

Rizki Budi Pratama / RBTV

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *