Pengurus Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Jawa Tengah, Menggelar Pesta Kembang Api Berdurasi Lima Menit untuk Merayakan Hari Nasional ke-53 Uni Emirat Arab.
Warga pun antusias menghadiri perayaan di kawasan masjid tersebut. Tampak gemerlap cahaya kembang api yang berpadu indah dengan desain arsitektur masjid, sebagai hadiah dari Pemerintah UEA untuk Presiden Joko Widodo.
Selain kembang api, acara juga dimeriahkan dengan khataman Al-Qur’an serta berbagai pertunjukan kesenian, baik dari Uni Emirat Arab maupun Indonesia. Salah satu yang tampil adalah Tari Saman dari Aceh.
Acara ini dihadiri sejumlah tamu, termasuk Wali Kota Surakarta, Teguh Prakosa. Teguh mengungkapkan bahwa kerja sama dengan Uni Emirat Arab diwujudkan melalui simbol-simbol keislaman dan budaya.
Teguh Prakosa, Wali Kota Surakarta, mengatakan, “Indonesia pada umumnya tidak hanya diwujudkan dengan simbol keislaman, tetapi juga budaya. Budaya Islam di Kota Surakarta, jika dilihat dari sejarahnya, menunjukkan peran penting Islam dalam perkembangan kota ini”.
Munajat, Direktur Pelaksana Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, menambahkan, “Indonesia sangat dihormati di Uni Emirat Arab. Setiap tanggal 17 Agustus, sejak Presiden Joko Widodo, baik di Dubai maupun Abu Dhabi, selalu penuh dengan warna merah-putih”.
Hari Nasional UEA adalah peringatan kemerdekaan dari penjajahan Inggris pada 2 Desember 1971. Sementara itu, miniatur Masjid Sheikh Zayed UEA di Solo juga menjadi simbol kerja sama bilateral antara kedua negara.
Rizki Budi Pratama, RBTV