Berita ini menyoroti langkah kampanye kreatif yang dilakukan Sri Widya Supena, calon Wakil Walikota Yogyakarta nomor urut 1, dalam Pilkada Kota Jogja. Bersama pasangannya, Heru Porwadi, Supena memilih mendekatkan diri kepada generasi muda—terutama Gen Z dan milenial—yang mendominasi daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada 2024 dengan persentase 51%.
Strategi kampanyenya melibatkan kunjungan ke tempat favorit anak muda seperti kafe dan warung kopi untuk berdiskusi langsung mengenai isu-isu yang relevan dengan mereka. Fokus utamanya adalah memberikan ruang dan akses lebih besar bagi anak muda di Kota Jogja untuk mengembangkan potensinya. Supena menyebutkan, beberapa isu penting yang sering muncul dalam diskusi mencakup, Kemudahan perizinan usaha bagi generasi muda yang ingin berwirausaha Kolaborasi dengan pelaku bisnis untuk menciptakan peluang kerja dan inovasi Program 5.000 beasiswa bagi pemegang KTP Kota Yogyakarta Penciptaan lapangan pekerjaan dan pembangunan hunian terjangkau bagi generasi muda.
Sri Widya Supena, calon Wakil Walikota Yogyakarta nomor urut 1, menghimbau seluruh masyarakat, terutama generasi muda, untuk menggunakan hak pilihnya pada Pilkada serentak 27 November 2024 mendatang. Dalam berbagai kesempatan kampanye, ia menekankan pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam menentukan masa depan Kota Yogyakarta. Ia juga mengajak anak muda untuk hadir di TPS dan memberikan suaranya, mengingat generasi ini memiliki kontribusi besar dalam menentukan arah pembangunan kota. Menurut Supena, suara masyarakat, khususnya generasi muda, adalah bentuk nyata dari kepedulian terhadap keberlanjutan pembangunan kota yang lebih inklusif dan mendukung aspirasi semua kalangan.
Supena juga mengimbau anak-anak muda untuk berpartisipasi aktif dalam Pemilu pada 27 November 2024 dengan menggunakan hak suaranya di TPS. Sepanjang masa kampanye, ia mengaku telah mengunjungi ratusan titik dan selalu mendorong generasi muda untuk terlibat langsung dalam menentukan masa depan kota. Pendekatan ini menunjukkan komitmen pasangan nomor urut 1 untuk menyelaraskan kebijakan dengan kebutuhan dan aspirasi generasi muda, yang dianggap sebagai aset penting dalam pembangunan Yogyakarta.
Agung, RBTV