KULON PROGO – Tradisi wiwitan ini sudah ada sejak sebelum agama-agama masuk ke Tanah Jawa. proses tradisi wiwitan dilakukan di sawah serta dipimpin oleh Mbah Kaum atau orang yang tertua dikampung halamannya. Karena masih dalam kondisi pandemi covid-19, maka para petani di Bulak Ngentho Kapanewon Pengasih mengadakannya secara sederhana.
Tradisi wiwitan juga sebagai sarana warga desa menjalin silaturahmi sati dengan yang lainnya, para petani di Kalurahan Pengasih tengah berbahagia karena lahan persawahan padi milik mereka kini sudah memasuki masa panen pertama. Ini juga sebagai wujud syukur para petani mengatakan tradisi wiwit panen di areal persawahan setempat.
Seperti tradisi wiwitan yang dilakukan oleh warga ngento di Kalurahan Pengasih sudah berjalan lama, tradisi wiwitan merupakan tiggalan simbah-simbah terdahulu yang merupakan wujud syukur kepada Tuhan yang Maha Esa yang telah memberi rejeki pada petani berupa padi. Musim tanam kedua ini merupakan ucap syukur lantaran panen lebih baik dari tahun sebelumnya.
“Untuk hasil panen pada mt2 ini meningkat dari pada mt1 kemarin yaitu dari 5,5 menjadi 6,3 varietas yang ditanam di sini selain varietas papan yaitu varietas 552 juga ada mutiara.” ungkap Kastono selaku Ketua kelompok Tani Ngudi Makmur Ngento Pengasih
Hasil di musim tanam kedua ini lebih baik dari musim tanam tahap pertama 5,5 ton menjadi 6,3 ton perhektarnya. Dengan adanya kegiatan panen ini yang disandingkan kegiatan tradisi menjadi hiburan bagi warga sekitar dan petani, sekaligus melestarikan budaya untuk generasi berikutnya.
_____
BAGAS, RBTV