Bantul – Puluhan petani mengikuti lomba balap traktor yang digelar di area persawahan Bantul, Yogyakarta. Lomba unik yang baru pertama kali diselenggarakan ini menarik perhatian ratusan penonton yang memadati pinggir arena untuk memberikan dukungan kepada para peserta.

Dinas Pertanian Bantul mengadakan lomba balap traktor tersebut dengan tujuan meningkatkan keterampilan petani dalam mengemudikan traktor sebagai mesin pembajak. Selain itu, kegiatan ini menjadi wadah silaturahmi antar petani dari berbagai kabupaten di Daerah Istimewa Yogyakarta. Lomba ini juga diharapkan dapat menumbuhkan minat generasi muda untuk kembali turun ke sawah mengelola lahan pertanian.

Karena kegiatan ini baru pertama kali digelar, antusiasme petani terbilang sangat tinggi. Namun, untuk mengefektifkan waktu pelaksanaan agar seluruh rangkaian selesai dalam satu hari, panitia membatasi jumlah peserta menjadi hanya 22 orang. Pembatasan ini membuat puluhan petani lainnya tidak dapat ikut serta dan hanya bisa menyaksikan jalannya perlombaan dari pinggir sawah.

Dalam lomba balap traktor tersebut, panitia menyediakan hadiah berupa uang tunai dengan total Rp10 juta bagi para pemenang. Para peserta cukup datang ke lokasi dan berkompetisi mengemudikan traktor yang telah disediakan oleh panitia di lintasan khusus yang dibuat di area persawahan.

“Kami berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut dan menjadi motivasi bagi petani maupun generasi muda untuk mencintai sektor pertanian,” ujar Sandy Felani, panitia lomba balap traktor.

Ratusan penonton tampak antusias mengikuti jalannya lomba, meski harus berdiri di pematang sawah yang licin dan berlumpur. Suasana meriah terus terasa sepanjang perlombaan, diiringi sorak-sorai warga yang mendukung para peserta.

Delly | RBTV

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *