Kulon Progo – Dinas Kebudayaan Kabupaten Kulon Progo menghadirkan program unik dan bermanfaat bagi masyarakat. Mulai tahun ini, warga yang menggelar hajatan dapat menghadirkan orkes keroncong secara gratis tanpa dipungut biaya apa pun.
Kepala Dinas Kebudayaan Kulon Progo, Joko Mursito, menjelaskan bahwa masyarakat cukup mengajukan permohonan dan bersedia dilakukan survei lokasi. Jika survei tidak memungkinkan, warga dapat mengganti proses tersebut dengan mengirimkan foto lokasi acara untuk memastikan kelayakan tempat.
Program ini terinspirasi dari viralnya video pernikahan warga Kulon Progo yang menggunakan mobil dinas Wakil Bupati sebagai kendaraan pengantin. Fenomena itu mendorong sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk memberikan pelayanan serupa yang dapat dinikmati masyarakat luas.
Orkes keroncong yang disediakan Disbud Kulon Progo bernama The Growol, kelompok musik akustik keroncong yang mampu tampil tanpa dukungan alat elektronik. Dengan formasi sederhana dan fleksibel, orkes ini tidak memerlukan area panggung luas sehingga cocok digunakan untuk berbagai jenis acara, termasuk hajatan keluarga.
“Kami ingin lebih dekat dengan masyarakat sekaligus melestarikan musik keroncong di Kulon Progo. Layanan ini bisa menjadi hiburan sekaligus wadah apresiasi seni,” ujar Joko Mursito.
Melalui program ini, Dinas Kebudayaan berharap kesenian keroncong semakin dicintai masyarakat dan tetap hidup sebagai bagian penting dari budaya lokal Kulon Progo.
Bagas / RBTV
