Kulon Progo – Ratusan peserta dari berbagai daerah ikut ambil bagian dalam ajang Jelajah Offroad Kulon Progo yang digelar di Bukit Cubung, Kalurahan Jatirejo, Kapanewon Lendah, Kulon Progo. Lintasan yang dipenuhi medan terjal, tanjakan, hingga turunan curam hampir 90 derajat sukses menguji adrenalin para offroader.
Event yang baru pertama kali digelar ini menghadirkan dua kelas utama, yakni Fun dan Extreme County Road. Selain menjadi rangkaian peringatan Hari Jadi Kabupaten Kulon Progo ke-74, kegiatan tersebut juga sekaligus memeriahkan IOF National Championship Final Round 2025, ajang bergengsi tingkat nasional yang diselenggarakan oleh Indonesia Offroad Federation (IOF).
Para peserta yang datang dari berbagai wilayah, mulai DIY, Jawa Tengah, Jawa Timur, hingga Jawa Barat, terlihat antusias menaklukkan medan berbatu putih khas Kulon Progo. Tidak hanya sekadar menggeber kendaraan dengan kecepatan tinggi, mereka juga dituntut piawai melintasi jalur ekstrem dengan kemampuan teknik berkendara mumpuni.
Ketua Penyelenggara Jelajah Offroad Kulon Progo, Wahyu Lambang Jatmiko, menjelaskan bahwa total peserta mencapai sekitar 750 orang dengan 225 unit kendaraan terlibat. Menurutnya, jalur offroad Kulon Progo memiliki keunikan tersendiri dan berpotensi besar untuk dikembangkan sebagai destinasi wisata olahraga, khususnya offroad.
“Event ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pengembangan perekonomian lokal, khususnya UMKM, serta ikut mempromosikan potensi pariwisata Kulon Progo. Selain itu, ajang ini juga menjadi sarana mempopulerkan dan menggairahkan olahraga offroad di Kulon Progo dan sekitarnya,” ujar Wahyu.
Gelaran Jelajah Offroad Kulon Progo menjadi bukti bahwa olahraga otomotif ekstrem tidak hanya menghadirkan hiburan dan tantangan, tetapi juga mampu berkontribusi terhadap pariwisata dan perekonomian daerah.
BAGAS/RBTV