Kulon Progo — Menambah daftar destinasi wisata baru di kawasan Pantai Glagah, Kabupaten Kulon Progo, Taman Nambangan hadir dengan konsep unik yang menawarkan pengalaman berkemah menyatu dengan alam, jauh dari hiruk-pikuk kota.
Meski baru dibuka dalam dua minggu terakhir, Taman Nambangan langsung mencuri perhatian para wisatawan. Lokasinya yang berada di tepi Sungai Serang, yang masih bersih dan alami, menjadi daya tarik utama. Di sini, pengunjung dapat merasakan sensasi menginap di tenda yang mengapung di atas air, ditemani panorama sungai dan langit malam yang memesona.
Tak hanya menyuguhkan pengalaman menginap di floating camp, pengelola juga menyediakan berbagai aktivitas luar ruangan, seperti bersantai di tenda, membuat api unggun, memasak, naik speed boat, hingga memancing. Seluruh fasilitas ini bisa dinikmati dengan tarif Rp350.000 per tenda, untuk kapasitas 4 hingga 6 orang.
Selain tenda terapung, pengunjung juga dapat memilih untuk berkemah di area bibir sungai. Tenda reguler tersedia dengan tarif yang lebih terjangkau, mulai dari Rp65.000 untuk dua orang, dan Rp80.000 untuk empat orang.
Salah satu wisatawan, Valentina Reanita Agustin, mengaku terkesan dengan suasana yang ditawarkan destinasi ini. Hal senada juga disampaikan oleh wisatawan lain, Nurul Hidayah, yang merasa pengalaman menginap di atas air menjadi sesuatu yang menyenangkan dan belum pernah dirasakan sebelumnya.
Menurut Wisnu Supri Hartanto, salah satu pengelola Taman Nambangan, ide wisata ini muncul dari kondisi taman yang sebelumnya tidak terawat. Melalui inovasi dan kreativitas, kawasan ini kini disulap menjadi tempat wisata baru yang menarik minat banyak pengunjung, terutama saat akhir pekan.
Taman Nambangan kini menjadi alternatif liburan bagi keluarga maupun komunitas yang ingin melepas penat dalam nuansa alam terbuka. Kombinasi panorama sungai, suasana yang tenang, dan fasilitas yang lengkap menjadikan destinasi ini cocok untuk berwisata sekaligus relaksasi di kawasan pesisir Kulon Progo.
BAGAS, RBTV