Telah terjadi adu banteng antara bus dan mobil di Jalan Nasional Wates-Purworejo kilometer 10 pada selasa malam (24/9/24), di Kalurahan Kalidengen, Kecamatan Temon, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Empat orang jadi korban laka maut ini.

Kejadian berawal ketika Bus “SATELQU” dari arah Bandara YIA hendak menuju Yogyakarta melaju kencang dengan tujuan Kota Yogyakarta. Mendekati Simpang Tiga Demen, bus melakukan manuver keluar jalur hingga masuk ke jalur lawan dengan kecepatan tinggi. Sementara itu dari arah lawan melaju mobil yang baru saja tancap gas setelah mendapat lampu hijau.

Laka tak terelakan, jarak keduanya yang terlalu dekat membuat bus menyasak mobil dan motor dari arah lawan hingga terpental sejauh 20 meter. Bumper depan kanan bus menghantam mobil menyebabkan pengemudi dan penumpang depan terjepit. Pengendara motor dan penumpang mobil di belakang juga ikut terluka.

Tiga korban dilarikan ke RSU Rizki Amalia Temon, sedangkan pengemudi membutuhkan waktu 30 menit untuk dikeluarkan dari mobil. Pengemudi mengalami luka bagian kepala dan lengan. Saat diivakuasi ke RSUD Wates, korban sudah dalam keadaan koma. Unit laka lantas Polres Kulon Progo masih melakukan olah TKP.

“Telah terjadi kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Jalan Nasional Tiga atau tepatnya di Barat Demen yang melibatkan kendaraan 1 bus, kemudian 1 roda empat serta 1 roda dua. Dalam kecelakaan tersebut, dapat kami informasikan korban telah kami evakuasi menuju ke rumah sakit terdekat.”Ungkap Teguh Ristanto, Rescuer Pos Congot Basarnas Yogyakarta.

Bagas, RBTV.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *