YOGYAKARTA — Daerah Istimewa Yogyakarta kembali menjadi magnet wisatawan selama libur Natal dan Tahun Baru 2026. Sejak beberapa hari sebelum puncak libur, jumlah wisatawan yang datang ke Kota Gudeg terus menunjukkan peningkatan signifikan.
Kepadatan pengunjung terlihat di sejumlah kawasan favorit, seperti Malioboro, Tugu Jogja, hingga pusat perbelanjaan dan oleh-oleh Pasar Beringharjo. Wisatawan datang dari berbagai daerah untuk menghabiskan waktu liburan bersama keluarga, teman, maupun pasangan.
Lonjakan wisatawan ini turut berdampak pada arus lalu lintas di Kota Yogyakarta. Beberapa ruas jalan utama terpantau padat, terutama pada jam-jam sibuk. Kepadatan tidak hanya disebabkan kendaraan wisatawan, tetapi juga meningkatnya mobilitas masyarakat lokal selama masa libur akhir tahun.
Tak hanya di jalanan, peningkatan kunjungan juga tercermin dari sektor perhotelan. Tingkat hunian hotel di Yogyakarta mengalami kenaikan menjelang libur Natal dan Tahun Baru. Sejumlah pengelola hotel menyebutkan bahwa pemesanan kamar sudah dilakukan sejak jauh hari sebelum libur panjang dimulai.
Yogyakarta tetap menjadi destinasi favorit karena menawarkan berbagai pilihan wisata. Wisata budaya dan sejarah, seperti Keraton Yogyakarta dan kawasan Malioboro, masih menjadi daya tarik utama. Di sisi lain, wisata alam di wilayah Sleman, Bantul, hingga Gunungkidul juga ramai dikunjungi wisatawan yang ingin menikmati suasana alam.
Andong, kendaraan tradisional di Malioboro (Sumber foto: NZ.KIRANA)
Selain destinasi klasik, tren wisata kekinian turut menarik perhatian pengunjung. Salah satunya adalah spot photobox bertema koran, yang belakangan viral di media sosial. Photobox ini menawarkan hasil foto bergaya halaman depan surat kabar, dengan desain estetik dan nuansa vintage, sehingga banyak diminati wisatawan muda untuk mengabadikan momen liburan mereka. Tak sedikit wisatawan yang rela mengantri demi mendapatkan hasil foto yang unik dan Instagramable.
Faktor harga yang relatif terjangkau juga menjadi alasan Yogyakarta tetap diminati. Biaya penginapan, kuliner, hingga transportasi dinilai masih ramah di kantong, sehingga cocok sebagai destinasi liburan keluarga.
Kemudahan akses menuju Yogyakarta turut mendukung tingginya jumlah kunjungan. Kota ini dapat dijangkau melalui jalur darat, kereta api, maupun penerbangan, sehingga memudahkan wisatawan dari berbagai daerah.
Pemerintah daerah pun telah melakukan sejumlah langkah antisipasi, mulai dari pengamanan kawasan wisata hingga pengaturan lalu lintas di titik-titik rawan kepadatan. Wisatawan diimbau untuk tetap menjaga ketertiban serta mematuhi aturan demi kenyamanan bersama.
Dengan kombinasi wisata budaya, alam, kuliner, hingga tren wisata kekinian, Yogyakarta kembali menegaskan posisinya sebagai salah satu destinasi unggulan nasional saat libur Natal dan Tahun Baru. Suasana kota yang ramah serta ragam pilihan wisata membuat Jogja tetap menjadi tujuan favorit di akhir tahun.
PENYUNTING ARTIKEL: NZ.KIRANA