BANTUL– Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Busyro Muqoddas mendesak pemerintah segera menetapkan status darurat kemanusiaan nasional atas bencana banjir bandang dan tanah longsor di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat.
Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Busyro Muqoddas menyebut penundaan penetapan status darurat berpotensi memperpanjang penderitaan korban. Hingga pertengahan Desember 2025 tercatat lebih dari 1.000 korban meninggal dunia ratusan orang hilang serta ribuan lainnya mengalami luka-luka disertai kerusakan infrastruktur secara masif.

Busryo Muqoddas, Ketua PP Muhammadiyah (Source : Kabar Jogja RBTV)
“Dengan forum seperti ini dan segera diterbitkan, kami Muhammadiyah bersama yang lain sudah ada komunikasi yang bagus, jadi presiden nantinya segera melakukan pergerakan dan kami akan mengkomunikasikan bagaimana komitmen presiden,” ujar Busryo Muqoddas, Ketua PP Muhammadiyah.
Reporter: DELLY
Penyunting Artikel : USWATUN KH
