(Source : Kabar Jogja RBTV)
SLEMAN – Menyambut pergantian tahun 2025, Taman Wisata Candi (TWC) Prambanan kembali menggelar festival tahunan bertajuk Swara Prambanan. Namun, berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, penyelenggaraan kali ini membawa misi khusus kemanusiaan sebagai bentuk empati terhadap bencana alam yang melanda wilayah Aceh, Sumatra Selatan, dan sekitarnya.
Peniadaan Pesta Kembang Api
Sebagai bentuk solidaritas dan rasa duka mendalam bagi para korban bencana di Pulau Sumatra, pihak pengelola secara resmi memutuskan untuk meniadakan pesta kembang api dalam rangkaian acara puncak pergantian tahun. Langkah ini diambil untuk menjaga kekhidmatan dan menekankan nilai kebersamaan di tengah suasana duka nasional.
Direktur Komersial InJourney Destination Management, Gistang Richard Panutur, menegaskan bahwa fokus utama Swara Prambanan tahun ini adalah pada kegiatan sosial dan pemberdayaan masyarakat. Di sisi lain, Prambanan menargetkan kenaikan kunjungan wisatawan dengan proyeksi peningkatan 10–11 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Pada masa libur Nataru, ditargetkan 160–170 ribu pengunjung, baik wisatawan domestik maupun mancanegara.

Gistang Richard Panutur (Source : Kabar Jogja RBTV)
“Kami tetap mengedepankan konsep quality tourism. Antisipasi cuaca buruk kami lakukan melalui pemotongan pohon dan ranting yang berisiko, pengaturan lalu lintas, serta peningkatan kualitas layanan agar wisatawan mendapatkan kesan terbaik dan disambut sepenuh hati,” tambah Gistang.
Beragam Wahana dan Pengalaman Wisata
Meskipun dilakukan dalam suasana keprihatinan, Candi Prambanan tetap menawarkan berbagai pengalaman menarik bagi para wisatawan selama musim libur Natal dan Tahun Baru. Beberapa wahana dan kegiatan yang disiapkan antara lain Pasar Medang area yang menyajikan kuliner dan produk lokal, Dolan Ria Prambanan wahana permainan dan aktivitas keluarga, Festival Swara Prambanan puncak acara yang menampilkan pertunjukan seni dan musik.
Komitmen Bakti Sosial
Melalui tema solidaritas ini, pengelola ingin menunjukkan bahwa destinasi wisata tidak hanya berfungsi sebagai tempat rekreasi, tetapi juga sebagai platform untuk menggerakkan kepedulian sosial. Sebagian dari rangkaian kegiatan akan difokuskan pada penggalangan dukungan dan doa bersama untuk pemulihan wilayah-wilayah yang terdampak bencana di Sumatra.
Penyelenggaraan Swara Prambanan yang ketiga ini diharapkan dapat memberikan pengalaman wisata yang bermakna bagi pengunjung, di mana kegembiraan tahun baru berjalan beriringan dengan rasa kemanusiaan dan kepedulian terhadap sesama.
Reporter : Bagas RBTV
Penulis Artikel : Luna
