
Kegiatan Jumpa Pers Akhir Tahun 2025 BOB. (Sumber foto: Kabar Jogja RBTV)
YOGYAKARTA — Badan Otorita Borobudur (BOB) memproyeksikan lonjakan signifikan kunjungan wisatawan ke Daerah Istimewa Yogyakarta selama libur Natal dan Baru (Nataru) 2026. Total pergerakan wisatawan diperkirakan mencapai sekitar 9 juta orang, meningkat dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Dalam jumpa pers akhir tahun, Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Borobudur, Agustin Peranginangin, menyampaikan bahwa peningkatan kunjungan didorong oleh semakin baiknya akses transportasi, baik angkutan umum maupun kendaraan pribadi. Kondisi ini turut memperkuat daya tarik Yogyakarta sebagai destinasi utama liburan akhir tahun.

Dirut Badan Otorita Borobudur, agustin Peranginangin. (Sumber foto: Kabar Jogja RBTV)
“Target ini disusun agregat secara nasional. Ada sekitar 1,4 miliar perjalanan wisatawan Nusantara dan ditargetkan 14 sampai 16 juta wisatawan mancanegara. Yang menjadi tantangan di kawasan Borobudur ini adalah ketika wisatawan mancanegara ini mereka tidak direct,” jelas Dirut Badan Otorita Borobudur, agustin Peranginangin.
Saat ini, jumlah wisatawan domestik di kawasan otorita Borobudur sudah tergolong tinggi. Sementara itu. Sementara itu, peningkatan kunjungan wisatawan mancanegara masih menjadi tantangan, meski menunjukkan tren pertumbuhan yang positif.
Untuk mengantisipasi potensi cuaca ekstrem selama libur akhir tahun, Badan Otorita Borobudur telah menyiapkan sejumlah langkah mitigasi, terutama di kawasan rawan seperti Perbukitan Menoreh.
Sementara itu, Kepala Badan Promosi Pariwisata Daerah DIY, GKR Bendara, mengimbau wisatawan yang berkunjung ke Yogyakarta agar menghormati budaya lokal, menjaga kebersihan, serta menjunjung tinggi sopan santun selama berwisata.

Kepala Badan Promosi Pariwisata Daerah DIY, GKR Bendara. (Sumber foto: Kabar Jogja RBTV)
“Bagi warga Jogja yang tinggal di sini, mohon sedikit bersabar dengan situasi Nataru. Karena mau bagaimana pun roda perekonomian kita ini ditopang banyak oleh pariwisata, sehingga hype untuk akhir tahun selalu tinggi. Tetapi ini menunjukkan bahwa kita masih menjadi tempat favorit untuk berwisata, dan itu adalah perputaran ekonomi kita,” Jelasnya.
Dengan berbagai daya tarik dan agenda wisata yang tersedia, Yogyakarta diprediksi tetap menjadi salah satu destinasi favorit wisatawan selama libur Natal dan Tahun Baru 2026.
Reporter: AGUNG / RBTV
Penyunting artikel: KESYA
