YOGYAKARTA – Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, sejumlah sektor usaha mulai merasakan dampak positif. Salah satunya adalah penjualan baju adat yang kini semakin laris manis di Pasar Beringharjo, Yogyakarta.

Dalam beberapa hari terakhir, sejumlah toko yang menjual pakaian tradisional dari berbagai daerah di Indonesia tampak ramai dikunjungi pembeli. Baju adat Jawa, Bali, hingga Papua menjadi incaran masyarakat untuk menyambut perayaan kemerdekaan.

Para pedagang mengaku, penjualan mengalami peningkatan signifikan, bahkan naik hingga dua kali lipat dibandingkan hari-hari biasa. Baju adat ini umumnya dibeli untuk keperluan lomba, karnaval, hingga pementasan seni di berbagai instansi dan sekolah.

Salah satu pembeli, Yayuk, warga Gamping, Sleman, mengatakan dirinya membeli baju adat untuk cucunya yang tinggal di Kalimantan.

“Cucu saya mau ikut lomba 17-an, jadi saya belikan baju adat Jawa untuk dikirim ke Kalimantan,” ujarnya.

Tak hanya baju adat, berbagai aksesori pelengkap seperti blangkon, selendang, dan ikat kepala juga laris diburu pembeli. Kondisi ini menjadi angin segar bagi para pelaku usaha, terutama setelah menghadapi masa sepi selama pandemi.

Pedagang baju adat, Maris, mengaku bersyukur atas meningkatnya penjualan menjelang momen kemerdekaan.

“Alhamdulillah, sekarang ramai lagi. Semoga terus meningkat sampai tanggal 17 nanti,” katanya.

Perayaan HUT RI tahun ini tak hanya menjadi ajang peringatan sejarah, tetapi juga memberi dampak ekonomi bagi para pedagang kecil di pusat-pusat perbelanjaan tradisional.

Agung, RBTV

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *