BANTUL – Dalam upaya mendukung ketahanan pangan dan memperkuat sektor pertanian, Polres Bantul menggelar kegiatan panen jagung massal di Dusun Bogem, Kalurahan Caturharjo, Kapanewon Pandak, Kabupaten Bantul.
Kegiatan ini merupakan bentuk keterlibatan aktif Polri dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional, sekaligus mendukung program pemerintah melalui Asta Cita.
Kapolres Bantul, AKBP Novita Eka Sari, hadir langsung dalam kegiatan panen tersebut. Ia menegaskan bahwa panen jagung ini adalah wujud nyata semangat Polri Presisi, yang turut mendorong produktivitas sektor pertanian sebagai bagian dari visi besar pemerintah.
“Polri ingin selalu hadir untuk menyemangati para petani, karena mereka adalah ujung tombak dalam menjaga ketahanan pangan nasional,” tegas Novita.
Selain sebagai bentuk dukungan, panen ini juga menjadi bukti keberhasilan para petani dalam menjaga produktivitas lahan pertanian lokal di tengah berbagai tantangan.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Bantul, Joko Waluyo, menjelaskan bahwa luas lahan yang dipanen hari ini mencapai 10 hektare, dengan hasil ubinan sebesar 9,7 ton jagung pipil kering. Ia menyebut harga jagung saat ini cukup menggembirakan, yakni Rp5.500 per kilogram dengan kadar air 18–20 persen.
“Panen ini diharapkan bisa menambah pendapatan petani, karena harga jagung saat ini cukup tinggi di pasaran,” ungkap Joko.
Dengan dukungan dari berbagai pihak, termasuk institusi kepolisian, diharapkan sektor pertanian di Bantul semakin kuat dan berkelanjutan, demi mewujudkan kedaulatan pangan nasional.
Reporter: Delly – RBTV