Yogyakarta – Gereja Bethel Indonesia (GBI) Teleios Yogyakarta merayakan ulang tahun ke-16 dengan penuh semangat untuk terus bertumbuh dan memberikan dampak positif bagi masyarakat. Momen perayaan ini menjadi ajang refleksi sekaligus dorongan untuk memperkuat pelayanan gereja dan kontribusi sosialnya di tengah kehidupan bermasyarakat.
Suasana sukacita tampak jelas dari antusiasme ratusan jemaat yang hadir dalam acara perayaan. Selain dihadiri oleh jemaat, acara ini juga dihadiri oleh jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), perwakilan Kementerian Agama (Kemenag) Daerah Istimewa Yogyakarta, serta perwakilan dari Polda DIY.
Puncak acara ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Gembala Jemaat GBI Teleios Yogyakarta, Pdt. Arief Arianto. Potongan tumpeng tersebut kemudian diserahkan secara simbolis kepada tamu undangan dari unsur pemerintah dan kepolisian sebagai bentuk sinergi dan penghargaan atas kerja sama yang terjalin.
“Kami ingin terus menjadi berkat, bukan hanya bagi jemaat, tetapi juga bagi masyarakat luas, dengan memperbanyak pelayanan yang berdampak nyata,” ujar Pdt. Arief Arianto dalam sambutannya.
Sementara itu, Plt. Pembimas Kristen Kanwil Kemenag DIY, Abd. Su’ud, dalam pidatonya menekankan pentingnya peran gereja dalam mendukung terwujudnya visi Indonesia Emas 2045. Ia menyampaikan bahwa visi besar tersebut bukan sekadar slogan, melainkan sebuah kerangka berpikir strategis yang membutuhkan partisipasi aktif dari seluruh elemen bangsa, termasuk komunitas keagamaan.
“Gereja memiliki tanggung jawab moral untuk ikut serta menciptakan generasi yang unggul, cinta damai, dan berkontribusi bagi kemajuan bangsa,” ujar Abd. Su’ud.
Tak hanya berhenti pada ibadah dan seremoni perayaan, GBI Teleios juga menunjukkan kepedulian sosialnya melalui kegiatan kemanusiaan. Rencananya, pada 20 Juni mendatang, GBI Teleios akan menggelar aksi donor darah dan pemeriksaan kesehatan gratis bagi masyarakat di wilayah Sleman.
AGUNG, RBTV