Yogyakarta — Cabang olahraga bela diri asal Korea, Hapkido, menggelar The 2nd East Asia Hapkido Championship selama dua hari, Sabtu dan Minggu kemarin, di Student Center Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Kejuaraan ini dinilai sebagai embrio atau cikal bakal bagi Hapkido untuk masuk dalam ajang SEA Games, Asian Games, bahkan kompetisi tingkat internasional lainnya.

Kejuaraan tingkat Asia Tenggara ini diikuti oleh para atlet Hapkido dari berbagai negara, seperti Vietnam, Brunei, Malaysia, Kamboja, Thailand, Filipina, Hong Kong, Jepang, Korea Selatan, bahkan Meksiko, serta tuan rumah Indonesia.

Diselenggarakan secara terbuka dan gratis bagi masyarakat, ajang ini berhasil menarik perhatian pecinta olahraga bela diri. Kejuaraan dibuka secara resmi oleh Ketua Umum KONI Pusat, Letjen TNI (Purn.) Marciano Norman.

“Kami berharap kejuaraan ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sarana mempererat persahabatan dan membangun prestasi menuju ajang-ajang olahraga internasional seperti SEA Games,” ujar Marciano Norman.

Laga ini juga menjadi ajang penting untuk mengukur kesiapan organisasi dan kualitas atlet Hapkido dari berbagai negara. Harapannya, Hapkido dapat masuk dalam daftar cabang olahraga resmi di SEA Games dan Asian Games.

Wakil Gubernur DIY sekaligus Ketua KONI DIY, KGPAA Paku Alam X, turut menyampaikan apresiasinya terhadap penyelenggaraan kejuaraan ini di Yogyakarta.

“Dengan semangat sportivitas dan kebersamaan, Hapkido memiliki peluang besar untuk menjadi bagian dari olahraga multi-event regional dan internasional,” tuturnya.

Ajang ini juga menegaskan komitmen komunitas Hapkido dalam meningkatkan kualitas pembinaan dan profesionalisme organisasi demi prestasi yang lebih tinggi di masa depan.

Widi – RBTV

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *