Kulon Progo – Pemerintah Kabupaten Kulon Progo secara resmi melepas kontingen atlet pelajar yang akan berlaga dalam Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) DIY 2025. Kegiatan pelepasan ini diharapkan menjadi momentum penting bagi para atlet untuk menimba pengalaman serta mengasah kemampuan mereka di ajang kompetitif tingkat daerah.
Pelepasan kontingen Kulon Progo tahun ini bertepatan dengan peringatan Hari Kebangkitan Nasional. Selain sebagai ajang unjuk kemampuan, POPDA juga menjadi sarana pembelajaran yang berharga bagi para atlet muda, terutama bagi mereka yang menargetkan karier di tingkat nasional maupun internasional.
Salah satu atlet taekwondo, Namiko Darmajati, menyampaikan harapannya agar keikutsertaan dalam ajang POPDA dapat menjadi pijakan awal untuk meraih prestasi yang lebih tinggi di masa depan.
Pemerintah Kabupaten Kulon Progo juga menegaskan komitmennya dalam memberikan penghargaan kepada atlet berprestasi. Penghargaan khusus akan diberikan kepada atlet yang berhasil meraih medali emas dalam ajang POPDA tahun ini sebagai bentuk apresiasi atas perjuangan mereka.
Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kulon Progo, Nur Wahyudi, menjelaskan bahwa tahun ini Kulon Progo menargetkan perolehan 32 medali emas. Sebagai perbandingan, pada POPDA tahun lalu, kontingen Kulon Progo berhasil meraih 29 medali emas, 37 medali perak, dan 67 medali perunggu.
“Tahun ini, kontingen kami akan berlaga di 33 cabang olahraga dengan total 351 atlet yang siap bertanding dan mengharumkan nama daerah,” ujar Nur Wahyudi.
Dengan semangat kebangkitan nasional dan dukungan penuh dari pemerintah daerah, para atlet diharapkan mampu memberikan performa terbaik dan membawa pulang prestasi yang membanggakan bagi Kulon Progo.
Bagas – RBTV