Yogyakarta – Kepadatan penumpang saat arus mudik dan arus balik di Stasiun Tugu Yogyakarta menunjukkan bahwa Yogyakarta masih menjadi tujuan wisata yang menarik. Bahkan pasca perayaan Idulfitri, masih cukup banyak warga luar kota yang menggunakan transportasi kereta api ke Yogyakarta.
Masa libur Lebaran 2025 yang cukup panjang menjadikan momen ini sebagai waktu liburan untuk berwisata di Kota Yogyakarta maupun ke kota-kota penopang lainnya di wilayah Daop 6 Yogyakarta seperti Solo, Klaten, dan kota lainnya.
Stasiun Yogyakarta menjadi salah satu stasiun unggulan Daop 6 Yogyakarta yang telah dilengkapi dengan integrasi antarmoda. Selain layanan kereta api jarak jauh, Stasiun Yogyakarta juga menyediakan layanan KRL, KAI Commuter, dan kereta api bandara.
Bangun, seorang penumpang KA jarak jauh, menyatakan bahwa dirinya lebih nyaman berpergian menggunakan kereta, selain karena tepat waktu dan tidak ada kemacetan, juga karena lebih mudah saat membawa anak-anak.
Adanya integrasi antarmoda antara KA jarak jauh, KRL, KA lokal, dan KA bandara memudahkan para pemudik dan wisatawan dari luar daerah maupun masyarakat Yogyakarta untuk bepergian ke berbagai kota sekitar. Konektivitas ini diharapkan dapat memudahkan mobilisasi masyarakat dan memberikan manfaat lebih untuk mendukung kemajuan pariwisata serta perekonomian lokal.
Agung, RBTV