Warga sejumlah padukuhan di Kalurahan Parangtritis, Kretek, Bantul, mengeluhkan pembangunan Jalan Jalur Lintas Selatan (JJLS) karena pembangunan yang menerobos perbukitan ini menimbulkan persoalan baru, yaitu timbunan tanah yang ikut terbawa aliran air saat hujan turun. Mendapat keluhan tersebut, anggota Komisi A DPRD Bantul langsung melakukan sidak.

Jumakir, Ketua Komisi A DPRD Kabupaten Bantul, langsung melakukan sidak setelah menerima laporan dari masyarakat terkait dampak lumpur pada pembangunan JJLS yang masuk ke dalam rumah warga. Dampak lumpur juga menyebabkan pendangkalan aliran sungai di permukiman. Di Padukuhan Grogol, lumpur tersebut mengotori jalan sehingga menghambat laju kendaraan.

Menurut Jumakir, JJLS merupakan proyek pemerintah pusat yang berdampak terhadap warga Bantul. Setelah dilakukan sidak, hasilnya akan dikoordinasikan di tingkat provinsi dan pusat untuk mendapatkan penanganan.

Delly RBTV

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *