Kulon Progo, RBTV – Aksi nekat dilakukan seorang pria berinisial S (50), warga Kalurahan Bugel, Kapanewon Panjatan, Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta. Ia memanjat tower Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) setinggi 75 meter di area persawahan Pedukuhan Depok Lima, Kalurahan Depok, Kapanewon Panjatan, pada Minggu pagi. Peristiwa ini sontak menggegerkan warga sekitar.

Menurut saksi mata, Suhadi, warga awalnya mengira S adalah petugas PLN yang sedang memeriksa kondisi tower. “Pagi-pagi saya sepedaan, lihat orang ketuk-ketuk tower. Di jalan ada sepeda motor. Saya kira petugas PLN tapi kok pagi-pagi sekali,” ujarnya. Sebelum kejadian, S terlihat mondar-mandir di sekitar area persawahan Bulak Gede, Depok.

Diduga mengalami depresi, S memanjat tower tersebut tanpa alat pengaman. Tim SAR gabungan segera diterjunkan ke lokasi untuk melakukan upaya evakuasi. Setelah melakukan langkah persuasif selama kurang lebih dua jam, S akhirnya bersedia turun dengan selamat berkat bujukan dari keluarga, khususnya ayahnya, menggunakan megafon.

Asnawi Suroso, Kepala Seksi Operasi Basarnas Yogyakarta, menjelaskan langkah yang dilakukan timnya. “Survivor yang tadi naik ke tiang tower SUTET PLN sudah bisa dievakuasi turun. Sesuai dengan rencana operasi, kami melakukan tindakan persuasif terlebih dahulu untuk membujuk korban agar mau turun. Planning kedua adalah tindakan teknis dengan naik ke tower untuk evakuasi. Alhamdulillah, pada plan pertama dengan bantuan ayah korban, akhirnya korban mau turun,” ujarnya.

Setelah berhasil turun, S langsung dibawa oleh PMI Kulon Progo ke RSUD Wates untuk memastikan kondisi kesehatan fisik dan psikisnya.

Bagas, RBTV

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *