Solo-Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, menyampaikan pesan penting saat mengunjungi dan meninjau pelaksanaan Misa Natal di Gereja Bethel Indonesia (GBI) Solo.
Kehadiran Gibran di lokasi disambut hangat oleh para jemaat gereja. Mereka tampak antusias dan bersemangat dapat bertemu langsung dengan Wakil Presiden RI, yang merupakan sosok pemimpin muda dan dikenal dekat dengan masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, Gibran menyampaikan ucapan selamat Natal kepada seluruh umat Kristiani di Indonesia. Ia berharap agar perayaan Natal membawa kedamaian, keselamatan, dan cinta kasih yang senantiasa melingkupi seluruh rakyat Indonesia, tanpa memandang latar belakang agama dan budaya.
Pesan yang disampaikan Gibran menegaskan pentingnya menjaga kerukunan dan toleransi antarumat beragama di Indonesia. Kunjungan ini sekaligus menjadi simbol solidaritas dan persatuan, mencerminkan semangat kebhinekaan yang terus dijaga dan dirawat di tengah masyarakat.
Gibran Rakabuming Raka, Wakill Presiden RI mengungkapkan “Tadi kebetulan saya kosong, saya mampir kesini. Untuk toleransi di Solo saya kira sudah cukup baik ya, jadi dari jaman sebelum saya, jaman saya dah jaman setelah saya toleransi masih di pertahankan dan diperbaiki terus di tahun ke tahun. dan untuk meningkatkan toleransi di solo itu tinggal perlengakap-perlengkapan perda lainnya saja ya. tapi yang jelas saya lihat di solo masalah toleransi aman”
Sebagaimana diketahui, sebelumnya Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, juga telah melakukan kunjungan ke Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Sei Agul yang terletak di Kota Medan.
Dalam kunjungan tersebut, Gibran tidak sendirian. Ia didampingi oleh sang istri, Selvi Ananda Gibran Rakabuming Raka, yang turut hadir mendampingi suaminya dalam rangkaian agenda di Medan. Kehadiran pasangan ini disambut hangat oleh jemaat gereja, menciptakan suasana penuh kebersamaan dan keakraban.
Kunjungan Gibran ke berbagai gereja di Indonesia ini menunjukkan komitmennya dalam mempererat hubungan antara pemerintah dan masyarakat, serta menegaskan pentingnya menjaga kerukunan antarumat beragama.
Rizky Budi Pratama, RBTV.