Yogyakarta – Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta, Lusiningsih, menyampaikan bahwa penghargaan lingkungan tidak hanya diberikan kepada bank sampah, tetapi juga kepada program kampung iklim, sekolah adiwiyata, dan sekolah berwawasan lingkungan.
Penghargaan ini diberikan kepada kelompok masyarakat dan sekolah yang berhasil meraih prestasi di tingkat kota, provinsi, maupun nasional.
“Penghargaan ini menjadikan awal, bahwa nanti bapak ibu selaku penggiat lingkungan hidup dapat terus berpartisipasi maupun punya peran berkaitan dengan menjadikan anugerah ini menjadi titik tolak ataupun bermanfaat untuk juga semangat berkarya dalam upaya peduli terhadap lingkungan hidup.” Ungkap Lusiningsih, Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup.
Sementara itu, Penjabat Walikota Yogyakarta, Sugeng Purwanto, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah nyata dalam menjaga kelestarian lingkungan. Upaya tersebut dimulai dari tindakan sederhana di tingkat rumah tangga hingga berkembang menjadi gerakan yang lebih besar.
Pemkot Yogyakarta terus berkomitmen untuk menciptakan keseimbangan ekosistem dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat dengan menanamkan kesadaran tentang pentingnya perilaku ramah lingkungan.
“Kelestarian lingkungan itu harus tetap dikondisikan dan dikenalkan sejak anak-anak usia dini. Dan jangan berhenti sampai beliau-beliau itu yang sesepuh itu masih sehat. Karena kegiatan, aktivitas, menjaga lingkungan, bercocok tanam, maaf ya bercocok tanam dalam tanda kutip ornamental bunga dan lain-lain itu sebenarnya satu bukti yang membuat kita ini sehat. Selain menciptakan alam kita supaya lebih ramah terhadap kehidupan kita.” Ungkap Sugeng Purwanto, Pejabat Walikota.
Rinamaulita, RBTV.