Bulak Nglathek di Banaran, Galur, Kulon Progo, yang sebelumnya merupakan lahan tidur selama puluhan tahun, kini telah diubah menjadi area pertanian produktif. Dengan luas lahan sekitar 9,6 hektar, lokasi ini berhasil memproduksi padi sebanyak 6,7 ton dalam satu kali panen.

Prosesi tebar benih di Bulak Nglathek dihadiri oleh POLDA DIY, OPD terkait, dan masyarakat sekitar. Mereka bersama-sama menebar benih padi di media tanam yang telah disiapkan.

IRJEN POL Edy Murbowo menyatakan, “Kami hadir untuk memberikan tenaga baru di kawasan ini, dan berharap pertanian di Kulon Progo dapat berkembang dengan baik demi kesejahteraan petani.”

Sementara itu, AKBP Wilson Bugner F Pasaribu, KAPOLRES Kulon Progo, menambahkan bahwa panen akan dilakukan secara bertahap dan penanaman akan dilakukan secara gencar untuk mendapatkan hasil maksimal.

Bupati Kulon Progo, Srie Nerkyatsiwi, menekankan pentingnya panen ini sebagai kebutuhan yang melibatkan tanggung jawab semua pihak, baik pemerintah maupun masyarakat.

Setelah penebaran benih, dalam waktu dua minggu ke depan, akan dilakukan penanaman padi secara bergilir dari benih yang sudah siap untuk dipindahkan ke sawah agar pertumbuhan padi dapat optimal. Dan petani dapat sejahtera.

Bagas, RBTV.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *