Aksi peduli lingkungan oleh Pemkab dan Polres Kulon Progo dilakukan dengan menebar benih ikan endemik. Hal ini dilakukan untuk mendukung potensi wisata di Camping Ground Bleberan, Banaran, Galur, Kulon Progo.

Selain menebar benih ikan, juga ditanam bibit pohon mangrove untuk mencegah abrasi sekaligus memperindah pemandangan pada kawasan tersebut.

Benih ikan endemik yang ditebar juga beragam, yaitu wader nilem, tawes, dan wader derbang, dengan total benih yang ditebar sekitar 14 ribu ekor. Kabupaten Kulon Progo saat ini sedang gencar menggaungkan Jaga Kaliku, sehingga kegiatan ini ikut mendukung program tersebut.

“Jaga Kaliku adalah program yang besar, tapi sebenarnya kegiatan ini esensinya adalah pelestarian lingkungan alam. Jadi kita sudah tahu ini harus kita jaga. Tempat ini akan dijadikan untuk kegiatan wisata alam air. Jadi ini berbandingan pertanian dan perikanan yang berguna untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, khususnya Kabupaten Kulon Progo,” ujar AKBP Wilson Bugner F Pasaribu, Kapolres Kulon Progo.

“Kelompok masyarakat pengawas maupun kelompok usaha bersama nelayan, sehingga nanti itu bisa kita alokasikan anggaran untuk hibah perahu mesin, perahu motor tempel, beserta jaring dan fasilitas lainnya,” kata Trenggono Trimulyo, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kulon Progo.

Camping Ground Bleberan yang dulunya merupakan bekas tambang pasir mampu disulap menjadi wahana rekreasi yang produktif, sehingga meningkatkan potensi wisata sekaligus membantu perekonomian warga setempat. Menurut rencana ke depan, akan diberikan bantuan pada destinasi wisata ini berupa hibah perahu, mesin kapal, dan lain-lain. Peran pemuda dalam pengembangan wilayah ini sangat krusial dan penting.

Bagas, RBTV.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *